Ponsel dan kamera memberi kita cara baru untuk melakukan pembayaran: dengan QR code. Pembayaran dengan QR code dilakukan dengan memanfaatkan informasi yang terkandung dalam barcode (bisa mengandung informasi tentang merchant atau konsumen) untuk menyelesaikan transaksi. Pada tahun 2025, diprediksi sebanyak 30% dari seluruh pengguna smartphone akan menggunakan QR code untuk melakukan pembayaran.
Dalam artikel ini kita akan membahas tentang pembayaran lewat QR code, QRIS serta bagaimana cara kerjanya. Simak selengkapnya!
sumber : envato
QR code merupakan singkatan dari Quick Response Code. Dengan menggunakan QR code, kitab isa melakukan pembayaran tanpa kontak dengan cepat. Ini akan memberikan pengalaman pelanggan yang lebih baik karena transaksi yang lebih efisien.
Pembayaran dengan QR code paling umum dilakukan lewat smartphone dengan cara memindai kode. Setelah dipindai, mereka akan diarahkan ke halaman pembayaran. Mereka akan diberi opsi untuk memasukkan detail pembayaran seluler untuk menyelesaikan transaksi. Anda bisa memilih aplikasi apa saja yang Anda miliki. Bisa menggunakan Google Pay, Apple Pay dan lain sebagainya.
Vendor juga bisa memindai QR code di ponsel pelanggan mereka. Kode ini disediakan oleh bank atau aplikasi pembayaran dan ini berisi detail kartu yang dapat digunakan untuk menyelesaikan transaksi.
QR code juga bisa memfasilitasi pembayaran app-to-app. Kedua belah pihak –pembayara dan penerima dapat membuka aplikasi yang sama dan memindai QR code untuk menerima pembayaran, mengonfirmasi jumlah yang harus dibayar dan memproses pembayaran.
sumber : envato
QRIS atau Quick Response Indonesian Standard merupakan QR code yang sudah distandarisasi oleh Bank Indonesia sebagai bank sentral. QRIS adalah bentuk penyatuan dari berbagai macam QR yang berasal dari banyak PJSP (Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran).
Diluncurkan pertama kali pada tanggal 17 Agustus 2019, QRIS dikembangkan oleh Bank Indonesia bersama dengan industri sistem pembayaran untuk membuat proses transaksi dengan QR code jadi lebih cepat, mudah dan aman. Semua PJSP yang menerima pembayaran lewat QR code wajib menerapkan QRIS.
Saat ini, semua aplikasi pembayaran dan penyelenggara di seluruh Indonesia baik non-bank maupun bank yang digunakan oleh masyarakat dapat memanfaatkan QRIS. Pembayaran dengan QRIS bisa digunakan untuk transaksi di berbagai tempat mulai dari toko kelontong, warung, tiket wisata, parkir hingga donasi yang berlogo QRIS, salah satunya di Donasee.com.
Bagi merchant yang ingin menyediakan pembayaran dengan QRIS, mereka hanya perlu membuka akun atau rekening pada salah satu penyelenggara QRIS yang sudah mendapat izin dari Bank Indonesia. Selanjutnya, merchant terkait bisa langsung menerima pembayaran dari masyarakat lewat QR dari aplikasi penyelenggara manapun.
sumber : envato
Bagi Anda yang ingin melakukan pembayaran QRIS, ada 2 mekanisme penggunaan yang perlu diketahui yakni:
Dalam metode ini, kode QRIS akan disediakan atau ditampilkan oleh pihak merchant. Untuk melakukan pembayaran, pelanggan bisa memindai kode tersebut dengan menggunakan ponsel masing-masing.
Berkebalikan dengan metode MPM, dengan CPM, penggunalah yang menunjukkan QR. QR code yang diterbitkan oleh aplikasi penyedia pembayaran ini selanjutnya dipindai oleh alat scanner di kasir merchant untuk menyelesaikan pembayaran.
Adapun langkah-langkah menggunakan QRIS adalah:
Ingin menerima pembayaran dengan QRIS untuk bisnis Anda? Gunakan Mootapay sekarang juga. Bersama Mootapay, transaksi bisnis Anda akan jadi lebih mudah dan praktis. Cek selengkapnya di sini!
