Ariz Aziz

Masa Depan Pengelolaan Pembayaran: Cara Menerima Pembayaran di Era Digital

June 7, 2023

Bagaimana teknologi mengubah cara kita melakukan transaksi? Seperti kira-kira perkembangan dunia pembayaran di era digital ini?

Jika kita melihat lagi sejarah perdagangan di dunia, Anda mungkin tahu bahwa barter adalah cara pertama yang digunakan oleh manusia untuk memfasilitasi pertukaran barang dan jasa. Saat itu, belum ada uang sebagai alat tukar. Apa yang dibutuhkan, kadang dimiliki oleh orang lain dan sebaliknya. Barter atau menukar barang dengan barang atau barang dengan jasa sudah ada sejak zaman prasejarah, tepatnya masa Neolitikum.

Mata uang pertama baru ditemukan pada abad ke-6 sebelum Masehi di wilayah Turki. Dicetuskan pertama kali oleh Bangsa Lydia, mata uang waktu itu terbuat dari campuran emas dan perak dan bentuknya mirip dengan kacang polong. 

Seiring dengan berjalannya waktu, uang kertas mulai dikenal karena jumlah logam yang mulai terbatas. Di Indonesia sendiri, uang kertas disahkan sebagai alat tukar yang sah pada tanggal 3 Oktober 1945.

Era Digital yang Mengubah Cara Kita Menerima Pembayaran

Sumber : Envato

Seiring berjalannya waktu, teknologi yang digunakan oleh umat manusia semakin canggih. Tidak hanya dalam bidang manufaktur, teknologi pembayaran pun tumbuh dengan pesat. Ini dimulai sejak kemunculan ARPANET pada tahun 1966 yang kemudian menjadi cikal bakal internet seperti yang kita kenal sekarang.

Pada pertengahan tahun 1990-an, teknologi pembayaran online diperkenalkan untuk pertama kalinya. Stanford Federal Credit Union disebut-sebut sebagai organisasi pertama yang menawarkan sistem pembayaran online untuk klien mereka. Pembayaran online ini mereka lakukan pertama kali tahun 1994.

Ada juga yang menyebut bahwa pembelian online yang pertama kali dilakukan adalah pizza dari Pizza Hut. Beberapa perusahaan kemudian mengikuti langkah ini dengan lahirnya raksasa pembayaran digital Ecash dan Milicent yang diluncurkan masing-masing di tahun 1996 dan 1995.

Ragam Sistem Pembayaran di Era Digital

Sumber : Envato

Sejak saat itu, sistem pembayaran digital tumbuh dengan sangat pesat. Beberapa contoh alat pembayaran yang bisa Anda temukan di era digital ini antara lain adalah:

Kartu Kredit dan Kartu Debit

Penggunaan kartu debit dan kartu kredit bisa dibilang sebagai metode pembayaran digital tertua di dunia. Kartu debit dan kredit yang Anda gunakan digesekkan ke terminal pembayaran untuk menyelesaikan transaksi dalam jumlah tertentu.

Beberapa kartu saat ini sudah dilengkapi dengan NFC (Near-Field Communication) yang memungkinkan proses pembayaran dilakukan tanpa harus membuat kartu bersentuhan dengan POS terminal pembayaran (dikenal sebagai contactless payment).

Dalam beberapa tahun terakhir, kita bahkan bisa melakukan transaksi dengan menggunakan kartu virtual yang disediakan dalam bentuk aplikasi. Contohnya seperti virtual wallet yang disediakan oleh Apple dan Samsung.

Mobile Payment

Ponsel sebagai salah satu teknologi yang berkembang pesat, juga turut mendukung pertumbuhan sistem pembayaran online. Ponsel bisa menyimpan layanan online bank yang kita gunakan sehingga pembayaran dengan kartu kredit virtual dan kartu debit virtual bisa dilakukan.

Dengan aplikasi mobile banking atau internet banking misalnya, Anda bisa melakukan pembayaran tagihan hingga membeli barang-barang di e-commerce.

Pembayaran dengan QR Code

Alternatif pembayaran satu ini terbilang cepat, nyaman dan aman. Anda hanya perlu membuka aplikasi mobile banking yang ada di ponsel dan memindai kode QR merchant untuk bisa melakukan pembayaran. Selanjutnya, Anda bisa memilih metode pembayaran digital dan mengonfirmasi pembelian. Di Indonesia sendiri, QR sudah distandarisasi menjadi QRIS yang sudah digunakan secara luas di tanah air mulai dari perusahaan besar sampai UKM dan UMKM.

Perkembangan Pembayaran Digital di Indonesia Saat Ini

Sumber : Envato

Menurut Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo, transaksi ekonomi dan keuangan digital di Indonesia pada tahun 2022 mengalami perkembangan yang pesat. Ini disebabkan oleh naiknya akseptasi dan preferensi masyarakat terhadap aktivitas belanja online serta semakin mudahnya pembayaran digital.

Transaksi uang elektronik di tahun 2022 juga mengalami pertumbuhan sebesar 30,84% year on year dengan nilai mencapai Rp399,6 triliun. Angka tersebut diprediksi akan mencapai Rp495,2 triliun pada tahun 2023 ini.

Sistem pembayaran digital tentu tidak hanya memudahkan masyarakat, tapi juga pelaku industri di tanah air. Adanya teknologi keuangan yang mumpuni bisa membantu bisnis untuk tumbuh lebih cepat dan berkembang dengan lebih baik.

Ingin bisnis Anda tumbuh dan berkembang lewat transformasi digital yang inovatif, canggih dan terintegrasi? Gunakan sistem pembayaran digital dari Mootapay. Cek informasi selengkapnya di sini!

MootaPay adalah Accept Payment (Terima Pembayaran), untuk menerima pembayaran dari pelanggan, vendor, dan mitra bisnis Anda lainnya.

Office
Jl. Sunda, No 85, Kel. Kb. Pisang, Kec. Sumur Bandung, Kota Bandung, Jawa Barat 40112
Workshop
Jl Terusan Cikutra Baru No. 3B Kel. Neglasari Kec. Cibeunying Kaler Bandung

Jam Layanan

Senin-Jumat:
09.00-19.00 WIB
Sabtu:
09.00-14.00 WIB